My Works | Andi Alfian's Blog

My Works | Andi Alfian's Blog

My Works | Andi Alfian's Blog



Halaman portofolio ini saya gunakan untuk menampilkan karya-karya yang saya selesaikan sepanjang umur saya, tentu terbatas pada karya-karya yang sempat saya masukkan ke halaman ini, ada banyak karya yang tercecer yang tidak sempat saya catat di sini.

karya tulis saya:

judul apa yang cocok untuk buku ini?
buku andi alfian
(sampul depan)

buku andi alfian
(sampul belakang)

Kalaliterasi

Washilah

Koran Harian Fajar

Koran Tribun Timur

Dialektika Transendental

  • Tiga Tahun Tanpa Kebahagiaan, Edisi I Tahun 2018.
  • Iman dan Analogi Buah Kelapa, Edisi I Tahun 2019.
  • Tentang Tuhan, Hantu, Hutan dan Tenang yang Hilang, Edisi I Tahun 2019.
  • Rindu Telah Habis, Edisi I Tahun 2019.
  • Pintu Menuju Ruang Timur, Edisi II Tahun 2019.
  • Diam di Pagi Hari, Edisi II Tahun 2019.
  • Kepala yang Kelapa, Edisi II Tahun 2019.

Naskah Teater

  • Lupa Rupa, dipentaskan di UKM Seni Budaya eSA, 18 Agustus 2018.
  • Cemburu-Buruh, ditulis saat mengikuti Penulisan Lakon PEKSIMINAS 2018.

Halaman Pribadi



karya gambar saya:


don quijote

Mengapa saya menggambar?

Ketika saya sedang tidak karuan, saya lebih suka menggambar. Tepatnya mencoret. Mencoret apa saja. Saya suka melakukannya. Saya selalu punya anggapan bahwa ketika saya sedang mengalami sesuatu yang berat, saya bisa menyimpan sebagian beban berat itu ke sebuah tempat lapang yakni di kertas gambar. Saya sebetulnya tidak berbakat menggambar atau mencoret, tapi barangkali saya berbakat dalam membuat masalah, dan ketika masalah berhasil saya buat, saya butuh menyelesaikannya.

Seringkali, coret-coret itulah yang membuat masalah saya sedikit lebih ringan, dan lebih banyak menambah masalah. Tapi itu sudah resiko. Kita hidup dari sana: masalah. Jadi bagi saya, selama saya masih hidup, sepertinya saya juga tetap akan belajar membuat masalah serta cara menyelesaikan atau menambahnya. Karena pilihannya hanya itu: kita menyelesaikan masalah atau masalah yang menyelesaikan kita.

Kita menggambar, atau gambarlah yang menggambar kita.


karya video saya:



Mengapa saya merekam video?

Sebetulnya, saya menjadikan kanal youtube saya sebagai tempat eksperimen, tempat belajar. Jika saya ingin belajar menjelaskan sesuatu, berbicara dengan cara tertentu, misalnya, maka saya akan merekam diri saya menjelaskan sesuatu dengan gaya berbicara tertentu dan menguploadnya. Sekadar untuk melihat perkembangan dari cara saya belajar.


karya audio saya: 


kolaborasi:

  1. Bagaimana menghadapi petugas perpustakaan yang menyebalkan? feat Andi Novriansyah
  2. Cooming soon!
Load comments